AKU ADALAH KAMU YANG TAK LAGI MENJADI KITA


Foto: Penulis
Dulu kau begitu perjuangkan diriku, Namun setelahnya kau berlalu begitu saja. Aku sadar saat itu aku memang begitu merasa tersakiti dengan sikapmu yang tiba-tiba menghilang dariku , itu sangat melukai diriku sungguh . tetapi aku sadar kesalahan ku apa , yah sebab aku tak bisa diam dengan luka itu .

          Dengan waktu yang cukup lama aku bisa pulih dari mu meski  sebagian obat hatiku adalah dirimu . awalnya aku memng tidak memahami kenapa kau memilih meninggalkan ku dan aku perlahan sadar bahwa kau menghilang karna sesuatu hal yang begitu penting, karna bagimu ilmu adalah yang paling diutamakan, dan perlahan aku mundur dari itu semua karna aku tidak bisa memaksamu untuk tetap bersama ku , dan kau memilih dengan jalanmu sendiri, kau mungkin tidak tau betapa aku selalu mengharapkanmu bahkan setiap jalan pulang ku berharap bisa melihatmu , meski  aku terlalu sakit hati akan sikap mu selama ini, namun nyataya aku gagal membuang rasaku padamu , meski aku mencoba bersama dengan orang lain setelah tidak dengan mu .
          Mungkin benar aku denganmu hanya lah masa yang lalu, kau tau bersahabat denganmu saja aku sudah cukup bahagia meski tidak sebahagia dulu waktu kau begitu menginginkanku , andai kala itu aku jauh lebih bisa bersabar dan kau juga cukup dewasa untuk menyabarkan diriku mungkin sampai sekarang aku masih denganmu, masih kau jaga baik diriku…

          Aku tidak ingin menyakiti hatimu . meski terkadang ketika kau begitu baik kepada ku dan selalu dekap aku entah kenapa selalu teringat sakit itu dulu, andai mudah membencimu mungkin sudah ku lakukan semenjak kau memilih berlalu dari ku namun perasaan tak pernah sepenuhnya bisa dikendalikan, kau mungkin tidak tau sebab aku selalu mencarimu dalam doa-doa meski tidak sesering dulu . lelah rasanya mengharapkanmu yang tak lagi bersedia untuk bersama bahkan sampai sekarang kau tak mengerti ingin ku bagaimana ?   aku hanya bisa bisa diam dengan rasa cintaku ini
          Yahhh,,,,, sudah lama sekali aku diam kanda aku tau bahkan sampai sekarang kau tidak tau cinta itu tetap ada , aku pun sendiri tidak mengerti akan hatiku tapi yang kurasakan adalah selalu ingin melihatmu . yang selalu ada dibenakku yaitu ingin menanyakan bagaimana hatimu sekarang setelah tidak denganku? Apa rasa itu masih ada atau sekarang kau dekat dengan ku hanya ingin memulihkan hatiku dan kemudian pergi untuk menyakiti lagi , aku tidak benar bisa memahamimu, inginmu apa dari ku atau kau hanya sekedar singgah lagi dan mempermainkan perasaan ku kemudian.

          Kau tau kanda dulu setelah pengkaderan HMI aku begitu rajin membaca buku selalu kumpul untuk berdiskusi bahkan begitu pahit ingin berproses disana, aku tidak menyalahkanmu aku menyalahkan diriku sendiri kenapa bisa aku begitu rapuh karna mu bahkan sampai belajarpun aku lupa, hanya demi berproses kanda harus jalan dari rumah sampai pada tempat untuk ilmu itu berada , aku sudah melakukan yang diriku bisa kau tidak tau bagaimana rasanya dikecewakan sebab itu aku keluar dari sana, mungkin banyak orang menganggap aku tidak dewasa, atau aku belum pintar seperti dirimu, yah itu aku yang takkan mudah tuk dipahami.

          Aku membiarkan orang lain menilaiku sama sepertimu, berkata semaumu yang mungkin kau sendiri tidak tau bagaimana proses yang ku hadapi juga begitu sulit tidak semudah yang kau bayangkan, aku memilih keluar karna memang memliki alasan kuat dari pada semua itu , yunda paham ilmu itu penting tapi untuk apa berada ditengah-tengah orang yang kejam dan menyombongkan diri, yah bagimu sebuah gelar dan ketenaran adalah sesuatu Hal yang penting untuk dapat dihargai orang lain. Dan kau harus pahami satu hal bahwa aku berbeda dengan mereka atau dirimu yang ingin aku juga begitu.

          Aku punya cerita dan jalan yang harus aku sesuaikan dengan kenyamananku dan tidak ingin memaksakan diri untuk hal yang tak bisa kupungkiri bahwa untuk menghafal nama saja aku tak mampu .. apalagi hal-hal yang luar biasa orang inginkan , aku masih suka dengan hal-hal kecil yang selalu buat aku tertawa , kau tidak bisa pungkiri diriku memang masih bersikap seperti anak-anak. yahhh…… itulah diriku adanya , aku masih suka bermain-main hal itu yang bisa buat ku bahagia karna bila aku bukan lagi diriku , ku pastikan kau takkan menyukainya.

          Aku hanya merasa apa yang ada dalam diriku baik kekonyolan ku , tolol ku orang berkata aku masihlah sama tak ada perubahan aku biarkan itu sebab orang lain juga berhak berkomentar tentang ku itu sebabnya sampai sekarang aku masih menjadi diriku, aku keluar karna aku merasa itu bukan tempat lagi yang cocok untuk ku berproses . aku yang menentukan yang baik untuk diriku , terima kasih karena masih baik dan perhatiaan kepadaku , aku sering tak mengabari mu atau menghilang bukan karna aku tak mengingatmu justru karna aku selalu mengingatmu,.

          Kau berhak bahagia kanda tidak lagi denganku sebab aku juga tau diri mengapa dan bagaimana yang sebenarya. Kau tak mungkin menyukaiku karna kau sudah pernah menyakitiku sebelumnya tapi percayalah sampai detik ini aku masih gagal untuk membencimu, dan aku jauh-jauh hari telah memaafkan yang terjadi di masa kelam  ,hari bukan persoalan masa lalu namun masa sekarang dan masa yang akan kemudian datang .
Aku ingat betul hari dimana kau pertama kali mengungkapkan rasa kepadaku, itu adalah hari dimana bagitu bahagianya aku kemudian betegur sapa dengan kata yunda dan kanda , aku memang manusia bodoh yang ingin terlihat bodoh depan diri mu.aku hanya si kecil yang hanya bisa menghasikan syair dan puisi-puisi resah tentang mu.aku hanya bisa itu tidak lebih sebab itu aku membatasi diri untuk tidak terlalu dekat denganmu sebab itu akan membuatku sulit jauh.

          Hidup aku bukan tentang penilai orang semata tapi tentang bagaimana aku bisa untuk diriku, tujuan,harapan,cita-cita kita berbeda itu sebabnya orang hidup bukan untuk memaksakan bagaimana hal yang kamu sukai untuk disukai orang lain, bagaimana kamu hebat untuk buat orang lain hebat. Apa yang kau harapkan belumlah tentu itu juga harapanku, belajar menghargai keputusan atau pilihan orang lain itu jauh lebih baik ketimbang kita memaksa sesuai dengan ingin kita  sebab kita merasa memiliki wawasan luas untuk memaksa berpengetahuan sama seperti kita,biarkan mereka memilih termaksud diriku.

          Setiap kali di dekatmu aku merasa bingung harus apa , sebab kau selalu buat aku stalking, kau masih membuatku malu untuk menatap matamu ,kadang sesaat ingin menatap lebih lama lagi, namun waktu enggan membuat mu untuk tetap lama didekatku. Aku senang dapat menuai tentang mu dalam sebuah kertas yang coba ku ceritakan bagaimana aku tersenyum atau bagaimana aku menangis , diluar dugaanmu bukan , mungkin aku masihlah orang bodoh mengenai perasaan itu, tapi itu aku dan aku menikmati setiap tikaman yang hadir hingga membuat air mata itu mengalir sebab kau selalu membuat aku merindukan mu.

          Aku cukup bosan dengan sebuah rasa yang kadang kau tarik ulur.kadang kau terlihat mencintai kadang pula tidak .lelah bermain dalam ketidakpastian rasamu seperti kau sengaja menguji bagaimana hatiku padamu kemudian mencoba diamkan itu semua. Ada hal-hal yang kau tenangkan diriku termaksud saat tertawa dan tersenyum seolah itu mengalihkan rasa kesalku padamu. Namun pada akhirnya rasa ku ini kau biarkan begitu saja tanpa pernah kau membalasnya .

         

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUIH-BUIH RINDU

PERTEMUAN RESAHKU KARENA RASANYA

SEJARAH DAN VISI MISI KSR-PMI Unit STISIP Mbojo BIMA PERIODE 2019-2020